KONSULTASI
Logo

DPRD Sorot Kontribusi Perusahaan Sawit di Kubar, Dinilai Belum Beri Dampak Positif

1 November 2025
AuthorHendrik Khoirul
EditorDwi Fatimah
DPRD Sorot Kontribusi Perusahaan Sawit di Kubar, Dinilai Belum Beri Dampak Positif

sawitsetara.co – SENDAWAR – Anggota DPRD Kabupaten Kutai Barat (Kubar), Rosaliyen, menyuarakan keprihatinannya terhadap kontribusi sejumlah perusahaan perkebunan kelapa sawit. Ia menilai perusahaan belum memberikan dampak positif yang signifikan bagi daerah dan masyarakat sekitar.

Pihaknya menyoroti dampak negatif yang dirasakan di beberapa kecamatan seperti Bentian Besar, Siluq Ngurai, dan Bongan. Ia menyoroti kerusakan infrastruktur, khususnya jalan, yang disebabkan oleh lalu lintas angkutan CPO dan TBS. Kerusakan ini menjadi masalah utama di wilayah tersebut.

“Sekarang perusahaan sawit ini, seperti di Bentian Besar, habis tanah kami di sana. Siluq Ngurai, Bongan, habis semua. Sekarang apa timbal balik yang kami dapat? Tidak ada,” katanya, seperti dikutip rri.co.id, Jumat (31/10/2025).

Sawit Setara Default Ad Banner

Rosaliyen mendesak pemerintah daerah untuk memastikan perusahaan sawit memberikan kontribusi nyata, termasuk pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB-P2) yang penting untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Pihaknya juga mengkritik keras kurangnya timbal balik yang dirasakan masyarakat, serta menyinggung ketidaktransparanan koperasi plasma yang bermitra dengan perusahaan sawit. Ia juga menyoroti pertanyaan masyarakat terkait dana talangan dan harapan untuk menikmati hasil sawit sendiri.

“Mau berharap sama plasma yang hanya Rp150 ribu per bulan? Sekarang loh, harga beras sudah Rp300 ribu per sak,” kata Rosaliyen, mengungkapkan kekecewaan masyarakat.

Sawit Setara Default Ad Banner

Rosaliyen menegaskan dukungan DPRD Kubar terhadap investasi, namun menekankan pentingnya investasi yang memberikan manfaat bagi masyarakat. Ia menyoroti dampak buruk akibat jalan rusak yang menyebabkan warga kesulitan mendapatkan akses kesehatan.

“Sudah berapa kali warga yang mau berobat tapi meninggal di perjalanan, karena jalan yang rusak parah akibat angkutan sawit. Apa itu yang harus kami nikmati dari investasi ini? Tolonglah perusahaan yang di Bentian Besar, Siluq Ngurai, dan lainnya agar memperhatikan masyarakat,” tegasnya.


Berita Sebelumnya
Petani Wajib Tahu, Ini Penyebab Tandan Buah Sawit Kecil dan Solusinya

Petani Wajib Tahu, Ini Penyebab Tandan Buah Sawit Kecil dan Solusinya

Tanaman kelapa sawit lazim menghasilkan tandan kecil saat belajar berbuah atau masih berumur muda. Namun, terkadang ada pula pohon kelapa sawit yang tandan buahnya kecil alias kerdil kendati sudah berusia produktif. Kondisi ini jelas tidak biasa dan tentu dapat mempengaruhi produktivitas sawit menjadi turun.

31 Oktober 2025 | Edukasi

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *